Fast Boat Padangbai Tujuan Gili Terisi Penuh, Polairud Laksanakan Pengawasan Ketat

28 April 2025 14:29:52 Wita | 20 views
Gambar

Polda Bali – Polres Karangasem – Sat Polairud

Karangasem, 28 April 2025 – Guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di kawasan perairan, Personel Sat Polairud Polres Karangasem, Brigadir I Ketut Edi Sukawan, melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengawasan aktivitas masyarakat di Dermaga Rakyat Padangbai, pada Senin (28/4), pukul 08.00 hingga 10.30 WITA.

Kegiatan ini difokuskan pada pemantauan aktivitas penyeberangan fast boat dari Padangbai menuju Bangsal dan Gili Trawangan, NTB, yang pada hari ini mencatat total 10 unit fast boat beroperasi dengan jumlah penumpang mencapai 1.043 orang, mayoritas merupakan wisatawan mancanegara (WNA).

Adapun rincian aktivitas penyeberangan hari ini sebagai berikut: Fast Boat Eka Jaya 25 – 154 penumpang (WNA 150, WNI 4), Golden Quin 01 – 140 penumpang (seluruhnya WNA), Putri Island – 114 penumpang (WNA 109, WNI 5), Gili Gili – 51 penumpang (WNA 50, WNI 1), Ostina 03 – 106 penumpang (WNA 103, WNI 3), Wahana Gili Ocean – 140 penumpang (WNA 131, WNI 9), Eka Jaya 26 – 177 penumpang (WNA 173, WNI 4), Semaya Darmanjaya – 50 penumpang (WNA 44, WNI 6), Ganggari – 51 penumpang (seluruhnya WNA), Bintan Best – 60 penumpang (seluruhnya WNA)

Kegiatan pengamanan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi gangguan kamtibmas, serta memastikan bahwa proses penyeberangan berlangsung aman, tertib, dan sesuai dengan standar keselamatan pelayaran.

Brigadir Edi Sukawan dalam keterangannya menyampaikan bahwa situasi di dermaga terpantau kondusif, dengan kerjasama yang baik antara petugas, operator fast boat, serta wisatawan yang menaati prosedur yang berlaku.

"Kami mengedepankan pendekatan humanis dan memberikan imbauan kepada wisatawan serta operator agar selalu memprioritaskan keselamatan selama perjalanan laut," ujarnya.

Kegiatan pengamanan ini merupakan bagian dari upaya Polres Karangasem dalam memberikan rasa aman bagi wisatawan, serta mendukung kelancaran aktivitas pariwisata di kawasan Padangbai yang menjadi salah satu gerbang utama menuju destinasi Gili di Nusa Tenggara Barat.