Polres Klungkung menggelar kegiatan Jumat Curhat yang merupakan sebuah program agar masyarakat bisa berkomunikasi langsung mengadukan atau menyampaikan keluhan, kritikan dan saran sehingga keluh kesah masyarakat nantinya dapat dicarikan solusi yang terbaik yang kali ini mengambil lokasi di ruang rapat kantor Desa Bakas, Klungkung (21/3/2025)

Dalam kegiatan jumat curhat ini hadir langsung Kapolres Klungkung AKBP Alfons W P Letsoin, S.I.K., yang didampingi oleh Kapolsek Banjarangkan AKP I Ketut Budiarsana, Perbekel Desa Bakas I Wayan Murdana, serta Bendesa Adat Desa Adat Bakas Cok.Oka Adnyana.

Dalam sambutannya perbekel desa Bakas mengatakan ucapan terima kasih atas kunjungan Kapolres Klungkung di Desa Bakas dan mendukung kebijakan Kepolisian dan merasa situasi Desa Bakas masih kondusif. Desa Bakas terdiri dari 5 Banjar dan pengecekan peduduk pendatang telah dilaksanakan secara rutin.

Kapolres mengatakan Kegiatan Curhat Quickwins Presisi Polres Klungkung bertujuan mendengarkan masukan dari masyarakat untuk meningkatkan pelayanan dan menyerap informasi tentang situasi kamtibmas serta penegakan hukum di Kabupaten Klungkung. 

“Kami tidak bisa melarang pendatang, tetapi melakukan pendataan orang asing agar mengetahui aktivitas mereka dan kami juga membuka call center 110 untuk pelayanan masyarakat, yang bebas pulsa dan selalu online selama 24 jam” terangnya

Dalam sesi tanya jawab dimulai dengan Ni Komang Ernawati yang menanyakan tentang informasi di media sosial mengenai penyitaan sepeda motor yang tidak bayar pajak selama dua tahun.Kemudian I Wayan Andika mengapresiasi kerja sama Polri dan meminta peningkatan patroli untuk menjaga keamanan, terutama saat warga pulang malam. 

Ada juga I Made Sarjana mengungkapkan masalah parkir yang menyebabkan kemacetan dan meminta jaminan keamanan dari Polri bagi anak-anak yang pulang malam. I Komang Suryana melaporkan sinergi dengan Babinkamtibmas untuk menjaga keamanan dan meminta tindakan pada aksi balap liar dan penggunaan knalpot brong. Terakhir ada I Made Budiarta membahas pencurian, kurangnya penerangan jalan, dan pelatihan untuk pecalang.

Kasat Lantas menjawab bahwa tidak semua informasi di media sosial dapat dipercaya mengenai penyitaan kendaraan untuk UUD pajak belum disahkan. Ia juga meminta agar parkiran yang mengganggu ditindak dan patroli akan terus dilaksanakan.Ditambahkan juga untuk para orang tua  mengingatkan orang tua untuk mengawasi anak-anaknya mengenai penggunaan knalpot brong. 

Akhir kegiatan Kapolres Klungkung berterima kasih atas kerja sama yang baik dan mengenai penerangan jalan dan pohon kelapa yang dekat jalan Kapolres meminta agar Prebekel bersurat kepada Bupati dan tembuskan kepada kami agar kami bisa mengawalnya supaya bisa cepat mendapat solusi masalah penerang jalan dan penebangan pohon kelapa yang mebahayakan pengguna jalan.

Terkait pelatihan pelatihan terhadap pecalang akan dilatihkan oleh personel baik Polres maupun Polsek  serta menutup dengan meminta maaf atas pelayanan yang kurang maksimal dan mengingatkan warga untuk tetap waspada.