Dalam rangka mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat serta menyerap berbagai aspirasi secara langsung, Polres Klungkung melaksanakan kegiatan Jumat Curhat Quickwins Presisi bertajuk “Curahan Hati Masyarakat Klungkung” yang berlangsung di Desa Nyanglan, Banjarangkan, Klungkung.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kapolres Klungkung AKBP Alfons W P Letsoin, S.I.K., didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polres Klungkung, Kapolsek Banjarangkan AKP I Ketut Budiarsana, S.H., M.H., Perbekel Desa Nyanglan I Nyoman Setemer, Bendesa Adat Nyanglan I Wayan Sarjana, Pecalang Desa Adat, Staf Kantor Desa, serta masyarakat Desa Nyanglan. Acara juga dimeriahkan dengan pementasan Bondres Presisi yang memberikan edukasi kamtibmas secara jenaka dan komunikatif.

Dalam sambutannya, Perbekel Desa Nyanglan I Nyoman Setemer menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan perhatian dari Kapolres Klungkung beserta jajaran. Ia menyatakan bahwa pihak desa sangat mendukung program-program kepolisian baik di tingkat Polres maupun Polsek. Ia juga menyampaikan bahwa situasi kamtibmas di Desa Nyanglan hingga saat ini masih aman dan kondusif, berkat sinergi yang baik antara Bhabinkamtibmas, Babinsa, Bakamda, Pecalang, dan Linmas.

Kapolres Klungkung dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan Jumat Curhat ini merupakan bagian dari Program Quick Wins Presisi Polri yang bertujuan untuk menyerap informasi dan keluhan masyarakat secara langsung guna meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian. Ia juga menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif.

“Kami membuka layanan call center 110 yang bisa dihubungi selama 24 jam tanpa dipungut biaya. Silakan manfaatkan layanan ini bila ada kebutuhan mendesak berkaitan dengan keamanan,” ujar Kapolres.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengamankan sejumlah sepeda motor dari aktivitas balap liar yang sering terjadi di sekitar Jembatan Merah. Tindakan ini diambil untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat pengguna jalan.

Dalam sesi tanya jawab, warga menyampaikan berbagai permasalahan, mulai dari infrastruktur jalan berlubang, peran ormas, proses pengajuan santunan Jasa Raharja, hingga kendala dalam uji praktik penerbitan SIM, serta kaehadiran Polantas di simpang jalan yang minim trafick light. Semua pertanyaan dijawab langsung oleh Kapolres dan Kasat Lantas dengan komprehensif dan solutif.

Menanggapi keluhan soal keberadaan ormas yang meresahkan, Kapolres menegaskan bahwa Polri tidak akan segan mengambil tindakan tegas jika keberadaan ormas hanya digunakan untuk tujuan premanisme.

Bendesa Adat Nyanglan, I Wayan Sarjana juga menyampaikan apresiasinya atas jawaban dan solusi yang diberikan oleh Kapolres. Ia menegaskan dukungan penuh dari pihak adat terhadap upaya kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

Kegiatan diakhiri dengan sambutan penutup dari Kapolres Klungkung serta penyerahan bingkisan Jumat Berkah kepada warga yang hadir.